Di lintasan berdebu dan penuh kecepatan, beberapa dekade lalu suara yang menggelegar adalah deru roda BMX yang dikendarai para BMX racers pria, namun kini panggung utama BMX Racing mulai dipenuhi para wanita tangguh yang bukan sekadar ikut tampil, melainkan mencetak sejarah spektakuler.

Balap BMX dulu memang didominasi pria, dengan kelas putri yang sering dianggap pelengkap semata. Namun tren kini berubah secara nyata. Dilansir Team USA dalam wawancara dengan Alise Post Willoughby, saat Willoughby mulai balapan di usia enam tahun, ia hanyalah one of only a few girls dropping in. Hal ini menggambarkan bagaimana awalnya wanita hanya sedikit dalam arena BMX. Di kemudian hari, The Beast, yang merupakan julukannya, adalah peraih medali perak Olimpiade 2016 dan Juara UCI BMX World Cup 2017.

Seiring waktu, pembalap wanita mulai masuk ke kelas elite, memenangkan kejuaraan dunia dan Olimpiade. Dilansir SF Active, Mariana Pajón dari Kolombia dikenal sebagai Queen of BMX dengan dua medali emas Olimpiade (2012 dan 2016) dan tiga kali menjuarai UCI BMX World Cup (2011, 2013, 2016). 

Rintangan budaya dan persepsi bahwa BMX sebagai sport for boys perlahan runtuh. Dilansir ABC, Raylene Pruett, mantan BMX Racers wanita asal Australia tidak setuju dengan stigma BMX adalah olahraga khusus cowok, Pruett menyangkal. Dia menyatakan bahwa pernah terlibat dalam pembangunan trek di era 1980an. Selain itu, para rider wanita terus menunjukkan bahwa olahraga ini sangat bisa untuk mereka apalagi dengan melibatkan keluarga sehingga terus beregenerasi. 

Selain itu, sejarah wanita dalam BMX Race sudah ada jauh sebelum ditemukannya media sosial. Menurut video YouTube USA BMX, mantan BMX Racer wanita Kathy Schachel tergabung di tim balap Shimano Factory di tahun 1980an. Lebih jauh, dia berkontribusi dalam mendirikan Pro Women Class pada 1985. Schachel masuk ke dalam 2015 National BMX Hall of Fame Woman atas jasa besarnya dalam membangun fondasi Female BMX Racers di Amerika Serikat. 

Di era sekarang, rider wanita bukan sekadar peserta mereka adalah game changers. Mereka menaiki podium, memecahkan rekor, dan membuka jalan bagi generasi berikutnya. Dengan fasilitas, pelatihan, dan dukungan yang semakin baik, kita bakal menyaksikan kebangkitan signifikan dari The Rise of Female BMX Racers itu sendiri.

Dengan segala pencapaian para Female BMX Racers yang cemerlang, jelas bahwa lintasan BMX bukan lagi arena eksklusif buat cowok melainkan ladang bagi cewek yang berani, cepat, dan siap mencetak rekor dan sejarah. Jika lo adalah BMX Racer cewek, inilah saatnya menunjukkan taring lo.